Rancangan Kursi Kerja Ergonomis Untuk Meningkatkan Kepuasan Kerja Pada Pekerja Divisi Tenun di PT. X
Keywords:
Kepuasan Kerja, Antropometri, Dimensi Kursi ErgonomisAbstract
Kenyamanan pada saat bekerja memegang peran penting dalam mendukung produktivitas dan kepuasan kerja karyawan, terutama dalam industri dengan intensitas kerja tinggi seperti divisi tenun. Posisi duduk yang dipertahankan dalam waktu lama selama proses menenun, yang berlangsung hingga 8 jam per hari, sering kali menyebabkan ketidaknyamanan. Hal ini dapat memicu keluhan seperti nyeri pada punggung atau tulang belakang. Kondisi ini juga memengaruhi kesehatan mental penenun, karena duduk dalam posisi yang tidak nyaman cenderung mengurangi fokus dan meningkatkan stres kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan rancangan kursi kerja yang ergonomi dengan pendekatan antropometri untuk mengurangi resiko pada kesehatan pekerja yang dapat mempengaruhi tingkat kepuasan kerja akibat kursi kerja sebelumnya yang kurang nyaman, dengan memfokuskan rancangan kursi kerja pada ukuran tubuh manusia. Pengukuran secara anthropometri menggunakan persentil ke-95 maka diperoleh rancangan dimensi kursi kerja: 1) Tinggi kursi dari lantai 110 cm, 2) Tinggi alas duduk dari lantai 46 cm, 3) Lebar alas kursi 37 cm, 4) Lebar sandaran 37 cm, 5) Tinggi sandaran 64 cm.
References
Y. Hardianto Iridiastadi, Ergonomi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2014.
Tarwaka; Sholichul; and L. Sudiajeng., Ergonomi untuk keselamatan, kesehatan kerja dan produktivitas. Surakarta: UNIBA PRES, 2004.
and Y. M. Satriardi, D. A. Anggraini, “Perancangan Kursi Kuliah Yang Ergonomis Dengan Pendekatan Metode Quality Function Deployment (QFD),” vol. 01, no. 01, pp. 2337–4349, doi: 10.1016.
S. P. Siagian, Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan Ke. Jakarta: Radar Jaya Offset., 2011.
A. I. Hariani and W. Junaedi, “Journal geoekonomi fakultas ekonomi universitas balikpapan,” vol. 14, no. 1, pp. 17–29, 2023.
R. Dewi Safitri, M. Ariani, and T. Yuliani, “Pengaruh Disiplin Kerja, Motivasi, Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pt Petrolog Indah Balikpapan,” Media Ris. Ekon. [Mr.Eko], vol. 2, no. 3, pp. 146–158, 2023, doi: 10.36277/mreko.v2i3.291.
A. T. Uma and I. K. Swasti, “Pengaruh Beban Kerja dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Melalui Kepuasan Kerja pada PT. X,” Ekon. J. Econ. Bus., vol. 8, no. 1, p. 181, 2024, doi: 10.33087/ekonomis.v8i1.1295.
N. S. A. R. John, Health, Safety and Ergonomics, 1st ed. Butterworth-Heinemann, 1988.
M. N. Ramadani and M. Sunaryo, “Identifikasi Risiko Ergonomi Pada Pekerja Ud. Satria Tahun 2021,” J. Kesehat. Masy., vol. 10, no. 1, pp. 50–57, 2022, doi: 10.14710/jkm.v10i1.31629.
I. Sulistiawan, H. B. Santoso, and A. Komari, “Perancangan Produk Kep Potong Rambut Dengan Mempertimbangkan Voice Of Customer Menggunakan Metode Quality Function Deployment,” JATI UNIK J. Ilm. Tek. dan Manaj. Ind., vol. 2, no. 1, pp. 46–54, 2019, doi: 10.30737/jatiunik.v2i1.386.
M. Noviana and S. Hastanto, “Penerapan Metode Quality Function Deployment (Qfd) Untuk Pengembangan Desain Motif Batik Khas Kalimantan Timur,” J@Ti Undip J. Tek. Ind., vol. 9, no. 2, pp. 87–92, 2014, doi: 10.12777/jati.9.2.87-92.
O. Tanudireja, M. Solahuddin, P. Studi, D. Interior, U. K. Petra, and J. Siwalankerto, “Hambali 2016,” Ergon. Ditinjau dari Antropometri pada Inter. Restoran Pizza-Hut di Surabaya Timur, vol. 1, no. 2, pp. 1–8, 2013.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ahmad Hilman Maulana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.