Hubungan Tingkat Pendapatan Keluarga Dan Citra Tubuh  Terhadap Status Gizi Remaja Putri Kelas 9  Di SMP Negeri 29 Samarinda

Inayah Mauridha; Eka Frenty Hardiningsih

Authors

Inayah Mauridha Institut Teknologi Kesehatan dan Sains Wiyata Husada
Eka Frenty Hardiningsih Institut Teknologi Kesehatan dan Sains Wiyata Husada

Keywords:

Tingkat Pendapatan Keluarga, Citra Tubuh, Status Gizi, Remaja Putri.

Abstract

Perilaku gizi yang salah, seperti ketidak seimbangan antara makanan yang dibutuhkan dan yang dianjurkan, adalah penyebab utama masalah gizi remaja. Faktor ekonomi secara tidak langsung mempengaruhi gizi remaja semakin tinggi ekonomi keluarga semakin banyak uang jajan yang diberikan semakin banyak pilihan makanan yang berbeda. Seseorang dengan persepsi tubuh yang proporsional memiliki persepsi tubuh positif hingga pada jenis asupan selalu terjaga, sementara persepsi tubuh yang negatif akan menyebabkan ketidakpuasan sehingga dapat mempengaruhi pola makan mereka dan berdampak pada status gizi mereka. Untuk mengetahui Hubungan Tingkat Pendapatan Keluarga dan Citra Tubuh Terhadap Status Gizi Remaja Putri di SMPN 29 Samarinda. Metode: Analitik Kolerasi dengan pendekatan cross sectional, dengan jumlah 75 responden teknik pengeambilan sampel simpel random sampling alat ukur menggunakan kuesioner dan pengukuran antropometri. Uji Chi- Square variabel tingkat pendapatan <UMP mayoritas status gizi normal 9 (47.4%) tingkat pendapatan <UMP mayoritas status gizi normal 29 (51.8%), hasil uji Chi-Square nilai p value 0.000 < 0.05. Uji Chi-Square variabel citra tubuh negatif mayoritas status gizi normal 37 (52.1%) citra tubuh positif mayoritas status gizi gemuk yaitu 2 (50%), hasil uji Chi-Square nilai p value 0.000 < 0.05 diartikan dari semua hasil terdapat hubungan tingkat pendapatan keluarga dan citra tubuh dengan status gizi remaja putri di SMPN 29 Samarinda. Tingkat pendapatan keluarga dan citra tubuh memiliki hubungan yang signifikan terhadap status gizi remaja, sehingga disarankan pihak sekolah membuat suatu program maupun kebijakan mengenai pentingnya kesehatan dan optimalisasi gizi pada remaja dengan melibatkan peran keluarga dalam pemberian edukasi pemenuhan gizi seimbang dan citra diri.

References

Mardalena, I., Istianah, U., Sucipto, H., & Ratnaningsih, E. (2017). Booklet Nutrisi Meningkatkan Asupan Makan dan Kadar Albumin pada Pasien Bedah yang Berisiko Malnutrisi. JNKI (Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia)(Indonesian Journal of Nursing and Midwifery), 5(1), 76-81.

Hafiza, D. (2020). Hubungan kebiasaan makan dengan status gizi pada remaja SMP YLPI Pekanbaru. Jurnal Medika Hutama, 2(01 Oktober), 332-342.

WHO. 2017. Prevalence of Overweight Among Adults, BMI >=25. Geneva: World Health Organization.

Festy, P. (2018). Buku ajar gizi dan diet. UMSurabaya Publishing.

Febriani, R. T. (2018). Analisis Faktor Mempengaruhi Status Gizi Lebih Remaja Di Kota Malang. Skripsi, 131.

Sefrina, I., & Rahmidani, R. (2018). Strategi Inovasi Produk pada Usaha Batik Tanah Liek Bundo Kanduang. Jurnal Ecogen, 1(1), 71-86.

Bimantara, G., & Hardiansyah, A. (2023). Hubungan Status Gizi, Persen Lemak Tubuh, dan Kadar Hemoglobin Terhadap Kualitas VO2 Maks Siswa Sekolah Sepak Bola Sport Supaya Sehat Semarang. Jurnal Gizi, 12(1), 20-26.

Dita, D. A. A., Yunita, E., Ocktaviani, R. D., & Melati, P. (2023). KAJIAN PUSTAKA: POLIMORFISME GENETIK SEBAGAI FAKTOR RISIKO OBESITAS. Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, 10(7), 2267-2280.

Widianti, N., & Candra, A. (2012). Hubungan antara body image dan perilaku makan dengan status gizi remaja putri di SMA Theresiana Semarang (Doctoral dissertation, Diponegoro University).

Wisnusakti, K., & Kristian, Y. P. Y. (2022). Hubungan Citra Tubuh Dengan Pola Makan Pada Remaja Putri: Literatur Review. Jurnal Ilmiah Multi Disiplin Indonesia, 1 No 9(9), 1210–1220.

Rahmi, N., Husna, A., & Dina, P. K. K. (2023). Studi Crossectional Status Gizi Remaja Putri di SMAN 1 Baitussalam Kabupaten Aceh Besar. 9(1), 770–779.

Syafina, B., & Mardiyati, N. L. (2018). Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Pedoman Gizi Seimbang Dengan Status Gizi Siswa Sma N 4 Surakarta. 1, 1–14.

Chandra, F., & Aisah. (2023). Hubungan Sosial Ekonomi Terhadap Status Gizi Remaja Putri di SMA Negeri 11 Kota Jambi. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 12(1), 188.

Sary, Y. N. E. (2021). Hubungan Sosial Ekonomi Orang Tua Tunggal Dengan Frekuensi Makan Dan Status Gizi Remaja. Jurnal Ilmiah Kebidanan, 8(2), 93–99. https://journal.ibrahimy.ac.id/index.php/oksitosin/article/view/762

Yustriany, D. (2022). Hubungan Citra Tubuh Terhadap Masalah Status Gizi Pada Remaja Putri Di Sma Negeri Plus 2 Banyuasin Iii. 1–32.

Permata, V. F. (2021). Hubungan Body Image Dan Pengetahuan Gizi Dengan Status Gizi Remaja Putri Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Oku. 6.

Hamdani, D. (2019). Hubungan Citra Tubuh Dan Pengetahuan Gizi Seimbang Dengan Status Gizi Remaja Di Sltp Negeri 2 Wungu MADIUN. 1–92.

Karyawati, T., Seventina, H., & Zahra, A. (2023). Hubungan Antara Citra Tubuh Dengan Perilaku Diet Mahasiswi Di Akademi Keperawatan Al Hikmah 2 Brebes. Jurnal Ilmiah Indonesia, 3(September), 840–849.

Anggraini, A. D. N. (2023). Hubungan Asupan Zink, Kalsium Dan Sosial Ekonomi Keluarga Dengan Prestasi Belajar Siswa Usia 13-15 Tahun Di Smp Nabil Husein Samarinda.Jurnal Widya Kesehatan, 5(1), 41–49.

Purwanti, A. D., & Marlina, Y. (2022). Gambaran Persepsi Citra Tubuh, Pengetahuan Gizi Seimbang, dan Perilaku Makan Remaja Putri di SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Jurnal Kesehatan Komunitas, 8(2), 257–267. https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss2.1075

Agustini, M. P. A., Yani, M. V. W., Pratiwi, M. S. A., & Yuliyanti, P. C. D. (1967). Hubungan Perilaku Makan Dan Citra Tubuh Dengan Status Gizi Remaja Putri Di Sma Negeri 1 Denpasar. Jurnal Medika Udayana, 10(9), 5–24.