Dari Kampung Ke Kelas: Motivasi Dan Tantangan Belajar Mahasiswa Asli Papua Menjadi Guru Fisika

Authors

  • Selestina Kostaria Jua Universitas Musamus
  • Aprilita Ekasari Universitas Musamus
  • Novike Bela Sumanik Universitas Musamus

Keywords:

Motivasi Tantangan Belajar Mahasiswa Asli Papua Calon Guru Fisika

Abstract

Keterlibatan mahasiswa asli Papua dalam perkuliahan fisika seringkali terkendala oleh berbagai tantangan. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini menggali lebih dalam motivasi dan tantangan belajar yang dihadapi oleh tujuh mahasiswa calon guru fisika di Universitas Musamus. Melalui observasi, penyebaran kuisoner, dan wawancara serta analisis data menggunakan metode Miles dan Huberman, ditemukan bahwa mahasiswa mempunyai motivasi yang tinggi untuk menjadi guru fisika. Tetapi, mereka juga menghadapi beberapa tantangan akademik dan sosial dalam prosesnya. Tantangan akademik yang dialami diantaranya, kesulitan dalam memahami konsep fisika, didukung dengan kemampuan berhitung yang lemah, kurangnya pengusaan konsep dasar fisika, rendahnya tingkat kepercayaan diri, serta miskomunikasi dan mipersepsi antara dosen dan mahasiswa. Sedangkan tantangan sosial berupa, dialek dosen saat mengajar, tindakan kriminal yang sering terjadi di Merauke, dan stigma sosial tentang guru asli Papua. Temuan ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi para pengajar untuk mengembangkan strategi belajar yang lebih efektif dalam mendukung keberhasilan belajar mahasiswa asli Papua.

References

Peraturan Pemerintah No. 19, “PP No. 19 Tahun 2017,” peraturan.bpk.go.id. Accessed: Aug. 26, 2024. [Online]. Available: https://peraturan.bpk.go.id/Details/51474/pp-no-19-tahun-2017

A. A. Rahmah and H. Hudaidah, “Ideologi Ki Hajar Dewantara Tentang Konsep Pendidikan Nasional,” Berkala Ilmiah Pendidikan, vol. 1, no. 2, pp. 68–72, Apr. 2021, doi: 10.51214/BIP.V1I2.94.

J. Mayora, M. N. Basyir, and H. Zuliani, “Identifikasi Masalah Belajar Mahasiswa Papua di Universitas Syiah Kuala,” JIMBK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan & Konseling, vol. 1, no. 2, 2016, Accessed: Aug. 28, 2024. [Online]. Available: https://jim.usk.ac.id/pbk/article/view/1757

I. Lestari, S. Pariama, A. I. Rahmawati, T. Santoso, and R. Rahmatia, “Analisis Motivasi Belajar Matematika Mahasiswa Papua,” in Seminar Nasioan Pendidikan, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Manokwari, Pentingnya Menjadi Guru di Tanah Papua, 2024. Accessed: Aug. 28, 2024. [Online]. Available: https://semnas.umpb.ac.id/index.php/snpmm/article/view/6

V. F. Pertiwi, “MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PAPUA,” Unika Soegijapranata, Semarang, 2010.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, “Kisah Inspiratif Maria Debora yang menjadi Guru Berkat Guru Biologi Semasa Kecilnya,” kemdikbud.go.id. Accessed: Aug. 29, 2024. [Online]. Available: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2023/03/kisah-inspiratif-maria-debora-yang-menjadi-guru-berkat-guru-biologi-semasa-kecilnya

I. Tihul, “Eksistensi Guru Sebagai Pribadi yang Profesional dan Inspiratif,” Jurnal Alasma: Media Informasi dan Komunikasi Ilmiah , vol. 2, no. 2, pp. 197–206, 2020, Accessed: Aug. 29, 2024. [Online]. Available: https://jurnalstitmaa.org/index.php/alasma/article/view/36

S. K. Jua and T. Yuliatun, “ANALISIS HASIL PEMBELAJARAN FISIKA PETERNAKAN BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL),” Jurnal Pendidikan Fisika, vol. 13, no. 1, pp. 86–92, Jun. 2024, doi: 10.24114/JPF.V13I1.57187.

W. E. Setiawati and B. Jatmiko, “Penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing untuk meningkatkan pemahaman konsep fisika siswa SMA,” Inovasi Pendidikan Fisika, vol. 7, no. 2, pp. 287–291, 2018, Accessed: Aug. 31, 2024. [Online]. Available: https://core.ac.uk/download/pdf/230673855.pdf

S. Zakiah Dewi and H. Tatang Ibrahim, “Pentingnya Pemahaman Konsep Untuk Mengatasi Miskonsepsi Dalam Materi Belajar IPA di Sekolah Dasar,” Jurnal Pendidikan UNIGA, vol. 13, no. 1, pp. 130–136, Oct. 2019, doi: 10.52434/JP.V13I1.823.

M. J. Zawadzki, J. M. Smyth, H. J. Costigan, M. J. Zawadzki, J. M. Smyth, and H. J. Costigan, “Real-Time Associations Between Engaging in Leisure and Daily Health and Well-Being,” Annals of Behavioral Medicine, vol. 49, no. 4, pp. 605–615, Aug. 2015, doi: 10.1007/S12160-015-9694-3.

Hello Sehat, “Hobi untuk Bantu Mengelola Stres, Bagaimana Caranya?,” hellosehat.com. Accessed: Aug. 31, 2024. [Online]. Available: https://hellosehat.com/mental/stres/hobi-bisa-mengelola-stres/

Y. Kurniawan, K. Zakaria, and W. Abdullah, “Mengapa Pelajar Takut Bertanya dalam Kuliah?: Sebuah Kajian di Universiti Malaysia Kelantan,” Jurnal Personalia Pelajar, vol. 15, pp. 13–22, 2012, Accessed: Aug. 31, 2024. [Online]. Available: https://www.academia.edu/download/83110388/Jurnal-2.pdf

A. Nurramadhani, “PROFIL KUALITAS KETERAMPILAN BERTANYA MAHASISWA CALON GURU DALAM PEMBELAJARAN SAINS,” Pedagonal: Jurnal Ilmiah Pendidikan, vol. 3, no. 2, pp. 1–9, Sep. 2019, doi: 10.33751/PEDAGOG.V3I2.1302.

I. Hasmar, J. M. Fatimah, and M. Farid, “Analisis Komunikasi Antarbudaya dalam Proses Adaptasi Masyarakat Etnik Bugis dan Etnik Papua di Kota Jayapura,” Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan, vol. 17, no. 3, pp. 1805–1827, 2023, doi: 10.35931/aq.v17i3.2133.

Downloads

Published

2024-10-11

How to Cite

Selestina Kostaria Jua, Aprilita Ekasari, & Novike Bela Sumanik. (2024). Dari Kampung Ke Kelas: Motivasi Dan Tantangan Belajar Mahasiswa Asli Papua Menjadi Guru Fisika. Nusantara Journal of Multidisciplinary Science, 2(3), 524–534. Retrieved from https://jurnal.intekom.id/index.php/njms/article/view/787